Keris Indonesia merupakan karya agung
warisan kerajaan masa silam, Tanggal 25 November 2005 Badan Perserikatan
Bangsa-Bangsa "UNESCO" telah mengukuhkan keris Indonesia sebagai karya
agung warisan budaya milik seluruh bangsa di dunia.
Keris merupakan karya seni warisan budaya bangsa yang mengandung nilai pesan keluhuran dan budi pekerti, karena itu Pemerintah telah memasukan Keris dalam Kurikulum pelajaran formal sebagai Ilmu Seni Budaya.
Keris merupakan karya seni warisan budaya bangsa yang mengandung nilai pesan keluhuran dan budi pekerti, karena itu Pemerintah telah memasukan Keris dalam Kurikulum pelajaran formal sebagai Ilmu Seni Budaya.
Dasar Wajib Memilih dan Menilai Keris
Dapur
adalah Bentuk atau Nama pada sebilah Keris, Semua Keris mempunyai
Dapur. Seperti Keris Dapur Nogo Sosro, Sabuk Inten, Sengkelat, dll. yang
semuanya mempunyai ciri khusus, misalnya Keris Sengkelat adalah Keris
Luk 13 dengan Sogokan, Kembang Kacang, Jalen dan Lambe Gajah.
Pamor
adalah Motif, Lukisan, Gambar berwarna putih pada sebilah keris, ada
banyak jenis pamor diantaranya Pamor Wos Wutah, Udan Mas, Kulit
Semongko, Junjung Derajat, Sodo Sakler, Mrutu Sewu, dll.
Tangguh
adalah perkiraan masa pembuatan atau asal mula keris itu dari kerajaan
mana, Seperti Keris Tangguh Majapahit, Singosari, Pajajaran, Mataram,
dll. Semuanya mempunyai ciri khas tersendiri, misalnya Tangguh Majapahit
berarti keris yang dibuat jaman Kerajaan Majapahit sekitar Abad 12 - 15
dengan ciri khas pasikutan wingit, potongan bilah agak kecil ramping,
ganja sebit rontal kecil luwes, sirah cecak pendek meruncing, odo-odo
tajam, kesan besi hitam kebiru-biruan, padat, besi terkesan berat.
Tuah,
Yoni adalah khasiat secara spiritual sesuai harapan dan tujuan sang
empu melalui ritual saat pembuatan. Tuah ada yang pamilih atau tidak
pamilih, artinya Pamilih tidak semua orang cocok sedang Tidak Pamilih
semua orang cocok. Contohnya Keris Dapur Tilam Upih Pamor Udan Mas,
Tuahnya sangat baik bagi pedagang dan pebisnis untuk melancarkan usaha
serta memudahkan jalan rejeki dan tidak pamilih.
Hati-hati!!
Masih banyak orang yang menamai Dapur, Pamor dan Tangguh secara
asal-asalan. Dapur, Pamor dan Tangguh tidak boleh sembarangan, semua
harus sesuai pakem/ketetapan/ciri khas kerajaan kuno, sekarang ini sudah
banyak Buku Pedoman Keris yang dikeluarkan Resmi oleh Dunia Perkerisan.
Mahal
dan Tidaknya Mahar Keris Kuno ditinjau dari Dapur, Pamor, Tangguh, dan
Keutuhan bilah. Sedang untuk Keris Kamardikan ditinjau dari Dapur,
Pamor, Kwalitas Garap dan Bahan.
SELENGKPANYA DISINI